Ibadah haji merupakan rangkaian ibadah penyempurna rukun Islam yang menjadi
kewajiban bagi seluruh umat muslim yang telah memenuhi syarat-syarat tertentu. Dalam
pelaksanaanya tentu ada penyelenggara yang terlibat dalam mengatur keberlangsungan
haji dan umrah agar sesuai dengan tuntunan Al-Qur’an dan As-Sunnah. Dalam UU RI
No. 13 Tahun 2008 BAB 2 Pasal 3 telah ditetapkan bahwasanya Penyelenggara Ibadah
Haji harus memiliki tujuan memberikan pembinaan, pelayanan dan perlindungan yang
baik bagi para jama’ahnya baik dari sebelum pelaksanaan hingga selepas pelaksanaan
haji, sehingga gelar haji mabrur yang di cita-cita kan oleh setiap jama’ah haji dapat terbina
secara menyeluruh dan berkesinambungan dalam prosesnya. Tujuannya tidak lain ialah
agar makna dari haji tidak hilang begitu saja selepas pelaksanaan ibadah haji itu sendiri.
Seperti halnya KBIH PERSIS Jakarta yang mengadakan pembinaan pasca haji, mengutip
tujuan dari pelaksanaan Penyelenggara Ibadah Haji yang dimaksud diatas serta visi dan
misi yang dimiliki, KBIH ini melaksanakan pembinaan pasca haji sebagai bentuk
komitmen organisasi dalam rangka menjaga kemabruran haji bagi para alumni
jama’ahnya serta menjaga silaturahmi serta ibadah dan akhlaq agar nilai dari haji itu
sendiri terjaga selepas haji.
Tujuan penelitian skripsi ini tak lain ialah meneliti sejauh mana pelaksaanaan
strategi pembinaan pada rangkaian pasca haji yang dilakukan di KBIH (Kelompok
Bimbingan Ibadah Haji) PERSIS (Persatuan Islam) Jakarta dan untuk mengevaluasi
apakah strategi pembinaan pasca haji di KBIH PERSIS Jakarta mampu menjaga
kemabruran haji para jama’ahnya. Apakah hasil pembinaan tersebut dapat mengupayakan
nilai-nilai haji mabrur yang di cita-citakan dan dipertahankan. Lebih rincinya penelitian
ini membahas secara khusus dan menyeluruh mengenai strategi pembinaan pasca haji
KBIH PERSIS Jakarta dengan melihat proses dan hasilnya.
Adapun penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan
pendekatan kualitatif. Mengumpulkan data-data yang didapatkan dari hasil wawancara
yang berasal dari narasumber yakni pengurus KBIH PERSIS Jakarta. Serta diolah melalui
analisis kualitatif deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan strategi pembinaan pasca haji
pada KBIH PERSIS Jakarta sudah mengarah sesuai UU UU RI No. 13 Tahun 2008 BAB
2 Pasal 3 yang mengatakan bahwa Penyelenggara Ibadah Haji harus memiliki agenda
pembinaan perlindungan hingga level pasca haji. Dan dalam pelaksanaanya KBIH
PERSIS Jakarta telah mendekati upaya menjaga kemabruran dalam 38 tahun terakhir,
walaupun masih dibutuhkan inovasi dan pembaharuan dalam memaksimalkan kegiatan
pasca haji agar hasil dalam menjaga kemabruran lebih efektif, cangkupannya diperluas
serta tepat sasaran.
Kata kunci: Strategi, Pembinaan, Alumni Haji dan Mabrur.