-

4767 SEL e BPI

97 hlm.

Indonesia

-

4767

-

-

-

1

Permasalahan Narkoba, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya (NAPZA) merupakan permasalahan nasional, yang dari tahun ke tahun semakin meningkat, menyebabkan banyak kerugian baik materi maupun non materi, bahkan kematian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penulis melakukan wawancara kepada tiga orang resident, dua pembimbing agama, dan satu kepala Panti Sosial Pamardi Putra “Galih Pakuan” Bogor. Dalam pemilihan informan menggunakan Purposive Sampling. Kesimpulan akhir menggunakan triangulasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui evaluasi program bimbingan agama Islam di Panti Sosial Pamardi Putra “Galih Pakuan” Bogor. Diantaranya Evaluasi Input menggunakan indikator Relevan, Evaluasi Proses menggunakan indikator ketersediaan, dan evaluasi hasil menggunakan indikator dampak. Hasil Evaluasi Bimbingan Agama Islam 1). Evaluasi Input, mengenai kriteria relevansi tentang (Klien/ Resident, Staff/ Pembimbing Agama Islam, dan Program) dapat dinilai Relevan, walaupun kurang tenaga pembimbing agama Islam. 2). Evaluasi Proses mengenai kriteria ketersediaan memadai, ketersediaan dalam proses pelayanan, serta pelayanan yang diberikan Pembimbing Agama Islam dinilai baik. Walaupun dari segi peralatan dinilai masih perlu penambahan dan belum ada modul khusus dalam program bimbingan agama Islam di PSPP “Galih Pakuan” Bogor. Kebijakan lembaga dalam program bimbingan agama Islam yaitu dengan memberikan tenaga profesional dalam program bimbingan agama Islam 3). Evaluasi Hasil yang menggunakan kriteria dampak, hasilnya menunjukan bahwa dinilai positif Program bimbingan Agama Islam berpengaruh bagi penyembuhan korban penyalahgunaan Napza. Hasil evaluasi ini dinilai efektif karena dapat mengubah resident kearah yang lebih baik, secara psikis, sosial, maupun keagamaannya. Kata Kunci : Evaluasi Program, Bimbingan Agama Islam, Korban Penyalahgunaan Napza.

-