Tayangan yang disajikan melalui layar kaca saat ini semakin beragam
namun hanya sedikit yang bermutu dan mendidik. Sebagai negara berpenduduk
mayoritas Islam, nyatanya tak lantas membuat televisi menyuguhkan acara
edukasi yang bernafas Islami. Dari sekian banyaknya acara minim kualitas Trans
TV hadir menyuguhkan program terbaru yaitu Berita Islami Masa Kini yang
pertama kali tayang pada bulan Mei 2014 lalu. Acara ini menyajikan tema yang
berhubungan dengan fiqih, fakta ilmiah, sejarah, dan sejumlah bahasan menarik
lainnya di lihat dari perspektif Islam dan disertai dengan wawancara dengan
narasumber.
Dari bacaan di atas muncul pertanyaan, Bagaimana respon mahasiswa
terhadap program Berita Islami Masa Kini? Apakah ada perbedaan respon
kognitif, afektif dan konatif dari segi jenis kelamin?
Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori SOR, atau Stimulus-
Organims-Respon, teori ini beranggapan bahwa perubahan sikap (respon) dapat
terjadi karena adanya rangsangan atau pesan yang diterima oleh seseorang,
selanjutnya rangsangan atau pesan tersebut akan diolah sehingga terjadi kesediaan
atau tindakan yang diterima dari stimulus tersebut, akhirnya setelah terjadi
pengertian, perhatian dan pemahaman organims terhadap stimulus yang
diterimanya maka akan terbentuk sebuah respon atau tindakan akan pemahaman
stimulus tersebut.
Model penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode yang
digunakan adalah deskriptif analisis. Populasi yang digunakan adalah mahasiswa
FIDKOM tahun akademik 2012 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Jumlah sampel
dalam penelitian ini sebanyak 80 orang dengan teknik pengambilan sampel
Cluster Random Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah
metode angket. Dan teknik analisa data yang digunakan adalah Mean dan Chi
Kuadrat. Subjek dari penelitian ini adalah respon mahasiswa angkatan 2012
FIDKOM dan objek penelitiannya adalah program Berita Islami Masa Kini Trans
TV.
Dari hasil penelitian diperoleh data bahwa respon tertinggi mahasiswa
terhadap program Berita Islami Masa Kini Trans TV adalah respon kognitif
dengan nilai rata-rata 329,57, dan yang terendah adalah respon konatif dengan
nilai rata-rata 306,64. Sedangkan analisis dari jenis kelamin hipotesisnya adalah
H0 diterima, yang berarti TIDAK ada hubungan antara jenis kelamin dengan
respon mahasiswa terhadap program Berita Islami Masa Kini Trans TV.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa program Berita Islami Masa Kini
Trans TV dapat diterima dengan baik oleh mahasiswa dan TIDAK ada hubungan
antara jenis kelamin dengan respon mahasiswa terhadap program Berita Islami
Masa Kini Trans TV.
Kata Kunci : Respon, Kognitif, Afektif, Konatif, Beriman, Trans TV.